Manggar | Belitung Timur | Bangka Belitung | MusiEkspress.Com | JSCgroupmedia ~ Jelang Hari Jadi I [Pertama] Dewan Pimpinan Daerah [DPD] Ikatan Keluarga Minang [IKM] Kabupaten Belitung Timur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sepertinya Kepengurusan DPD IKM Kabupaten Belitung Timur dibawah kepemimpinan H. Isral, S.HI., M.M., dingin saja jelang Hari Jadi IKM Kabupaten Belitung Timur pada 14 Juli 2025 mendatang,” demikian Rajo Ameh sapaan akrab dari Alizar Tanjung B.Sc Mi St. Rajo Ameh salahsatu Inisiator dan juga Motivator Musda I [Pertama] DPD IKM Kabupaten Belitung Timur pada Tahun 2024 lalu.
Menurut Rajo Ameh, kenapa saya sebut IKM Belitung Timur Ber-Ayah Tapi Tidak Ber-Ibu ; itu dikarenakan sejak Ketua DPD IKMBeung Timur terpilih dan bahkan telah melampaui 3 [Tiga] bulan dari sejak dilaksanakannya Musyawarah Daerah [Musda] I DPD IKM Belitung Timur hingga sekarang mendekati Hari Jadi DPD IKM Belitung Timur pada 14 Juli 2025 mendatang ; tidak satu pun Dewan Pimpinan Cabang [DPC] terbentuk hingga Bundo Kanduang termasuk sayap-sayap organisasi,” ujarnya mengherankan.
“Kami sebagai Pendiri juga Inisiator serta Motivator dalam pelaksanaan Musda kemarin yang prosesnya tidak mudah dan tidak gampang sepertinya kecewa dengan kepemimpinan pengurus DPD IKM Belitung Timur yang diketuai oleh Sdr Isral ini, “Saya berharap DPP IKM di Jakarta segera mengambil tindakan berupa Evaluasi dan kebijakan agar Ketua DPD IKM Belitung Timur sekarang dinonaktifkan kaena tidak membawa kemajuan bagi organisasi IKM itu sendiri juga bagi warga minang perantauan yang ada di Kabupaten Belitung Timur ini,” tambahnya.
“Saat ditanya, apakah hal ini dikarenakan tidak mengertinya yang bersangkutan tentang tata cara ber-organisasi?
Rajo Ameh mengatakan “Saya kurang tahu, yang jelas yang bersangkutan tidak mengerti akan tanggung jawab sebagai Ketua seperti yang telah diatur dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga [AD/ART] IKM yang berlaku sat ini,” jelasnya.
Jika mau dikatakan lupa atau tidak ingat, masa iya berlangsungnya mau hampir setahun ; jadi hal ini harus menjadi perhatian serius bagi DPP IKM yang sekarang dikomandoi oleh Andre Rosiade,” tegasnya.
Sebagai yang mewakili para pendiri dan inisiator serta mewakili dari para pe-motivator Musda I DPD IKM Belitung Timur Tahun 2024 lalu ; jika tidak sanggup memimpin organisasi dipersilahkan mundur dengan teratur dan secara baik-baik tapi jangan pula IKM Belitung Timur yang kami rancang ini dibuat kacau atau tidak ada niat untuk membuat nya maju, ini sangat menyedihkan,” tambah Rajo Ameh.
Saya minta tolong kepada seluruh Pengurus DPD IKM Kabupaten Belitung Timur, untuk kembali membaca AD/ART organisasi IKM agar paham dan mengerti tentang hak dan kewajiban sebagai Pengurus maupun anggota ; sehingga hal ini tidak disalahartikan tujuan dasar ber-organisasi.
Dengan tidak dibentuknya Bundo Kanduang, dan tidak dibentuknya para DPC se Kabupaten Belitung Timur serta sayap-sayap organisasi IKM lainnya sesuai amanat AD/ART IKM pada Pasal 35 dan seterusnya yang telah berlangsung selama setahun ; maka sudah selayaknya Ketua DPD IKM Kabupaten Belitung Timur Sdr Isral untuk mengundurkan diri demi kebaikan organisasi IKM Belitung Timur dan juga seluruh warga Minang di Kabupaten ini. | Alizar Tanjung B.Sc Mi St. Rajo Ameh | Inisiator & Motivator Musda I DPD IKM Kabupaten Belitung Timur |
1 Comment
semoga tidak terjadi lagi kedepannya